Ngodop.com, Wadah Karya Anggota Komunitas ODOP (One Day One Post). Tanggal 15 Maret 2019 lalu, Ketua Umum Komunitas One Day One Post Wakhid Syamsudin alias Suden Basayev meluncurkan ngodop.com. Ngodop.Com adalah sebuah situs tempat berkarya anggota komunitas One Day One Post. Catat ya, Anggota Komunitas One Day One Post. Selain anggota tentu saja tidak berhak berhak berpartisipasi. Namun, jika ingin berkontribusi tentu saja harus menjadi anggota Komunitas ODOP terlebih dahulu. Bagaimana caranya? Tunggu pendaftaran anggota ODOP batch berikutnya.
Jika selama ini anggota ODOP yang lebih banyak berkarya lewat blog. Namun dengan adanya ngodop.com para anggota bisa mengeluarkan bakat terbaiknya untuk bersaing dengan para anggota yang lain agar karyanya bisa nangkring di sana.
Jenis Tulisan di Ngodop
Untuk saat ini ngodop.com menerima 4 jenis tulisan yaitu lakon alias cerpen, bait alias puisi, kiat alias artikel yang berisi tips-tips atau kiat-kiat yang berhubungan dengan dunia kepenulisan, pustaka alias resensi. Untuk tulisan resensi, ngodop.com hanya menerima rensensi buku-buku karya anggota ODOP baik berupa antologi maupun buku solo.
Meskipun ngodop.com terbilang baru, tetapi setiap jenis tulisan oleh ahlinya. Kurator-kutrator yang sudah tidak kita ragukan lagi karyanya.
Kurator
Untuk bait oleh N.A Fadli, seorang cowok yang sedang asyik berkecimpung dengan dunia baterainya. Karya-karya puisinya sudah beberapa kali memenangi lomba puisi tingkat nasional dan tentunya juga pernah dimuat media.
Untuk pustaka akan oleh MS Wijaya. Cowok satu ini adalah jomblofisabilillah yang sudah beberapa kali membuat patah hati gadis-gadis yang ingin bersanding dengannya (ceilah), bahkan cowok satu ini adalah businessman tapi bacaan bukunya seabrek-abrek plus penikmat film yang paling up to date di seantero ODOPers. Blognya lebih banyak berisi review buku dan film, tak salah jika cowok satu ini mendapat amanah sebagai kurator resensi di ngodop.com.
Untuk kiat oleh Mbak Alif Kiky, ibu satu ini kompeten untuk tulisa-tulisan jenis nonfiksi, ia juga seorang content writer di kontenmu. Untuk lakon oleh pakarnya fiksi, Achmad Ikhtiar, seorang guru yang (dulu) berambut gondrong. beliau yang identik dengan sapaan “sudah ngopi belum” “ada apa?” “keren”, plus tulisan satire dan juga prosa lirisnya, tulisan-tulisannya penuh dengan diksi yang memikat. Tentu saja melihat kualitas tulisannya yang sudah tidak kita ragukan lagi. Jadi keder kalau mau kirim ke lakon.
Untuk jajaran redaksi ngodop.com secara lengkap pimpinan Wakhid Syamsudin. Kurator: NA Fadli, MS Wijaya, Alif Kiky, dan Achmad Ikhtiar. Untuk ilustrator di pegang oleh Dymar Mahafa dan bagian keuangan dipegang Isnaini Anissa.
Honor
Untuk lebih meningkatkan kesempatan dan kemauan para anggota ODOP mengirimkan karyanya ke ngodop.com. Maka salah satu Program ODOP yaitu OTM (ODOP Tembus Media) mewajibkan anggotanya untuk mengirimkan karya ke situs itu. Eh, ada honornya loh jika tulisannya terbit di sana.
Untuk kiat, pustaka, bait besar honornya adalah Rp 25.000,00 dan untuk lakon sendiri honornya Rp 30.000,00. Keren bukan? Tetapi karena jumlah tayang masing-masing artikel hanya 1 bulan sekali, maka persaingannya sangat ketat dari jumlah anggota ODOP yang bergabung di WAG sekitar 194 orang.
So, persiapkan karya terbaiknya, dan meskipun sesama anggota komunitas tetapi para kurator akan bekerja secara professional dan objektif. Jadi karya yang tayang di sana adalah karya-karya pilihan, terbaik dari yang terbaik. Untuk lebih detail cara pengiriman naskah ke ngodop.com, bisa dikunjungi ke link ini. Selamat berkarya!
Ya Allah, itu foto waktu masih muda sekali. Dapet dari mana, Mba Wid?
Googling, Nisya
Makasih, Mbakku. Wah, jadi kepo sama ngodop.com nih!
Sama-sama pak Ketum. Ngodop.com emang keren
IIhh, keren mba wid neh… tp pertanyaan besarnya “kapan saya kirim ya?” hahaha, ya allah jangan malas2 huhuhu
ayuk segera kirim
Aku bisa gabung ke ngodop.com ga ya? Keren nih group. Yang gawangi juga mantul kak. Di Medan banyak lho blogger yang suka nulis bait atau puisi. Sukses terus kak… Semangat
Bisa, Bang. Tapi jadi anggota ODOP dulu ya. Untuk saat ini masih untuk kalangan komunitas ODOP sendiri.
Waaahhh… Keren infonya kak.. Coba aah..
iya nih. Keren ngodop.com