Travel Malang Juanda CityTrans Saja. Awal Juli lalu untuk pertama kalinya saya menginjakkan kota Malang. Kota yang sebenarnya menjadi salah satu kota impian, kota yang ingin saya kunjungi suatu hari nanti.
Banyak orang bertanya mengapa anak-anak saya sekolahkan di Malang bukan Yogyakarta, kota dimana saya berasal. Saya hanya yakin memang begini sudah jalannya. Sebab sebelumnya si Sulung sudah mendaftar di salah satu Pondok Pesantren di Pekanbaru dan anak gadis mendaftar di salah satu Pondok Pesantren yang ada di Sleman Yogyakarta.
Sulung sudah mengikuti tes, tetapi di hati saya pribadi entah mengapa tidak sreg dengan respon pihak sekolah tersebut (admin pendaftaran dan tes). Berbeda dengan anak gadis, saat mau tes, corona menyerang dan pihak sekolah di Yogya tidak mengadakan tes secara online.
Saya kemudian browsing pesantren yang ada di Batam maupun di Jawa. Hingga saya menemukan Pondok Pesantren Annur 2 di Bululawang, Kabutaen Malang ini. Pondok tidak ada proses penolakan calon santri. Jadi siapapun yang mendaftar pasti diterima. Pihak sekolah akhirnya mengumumkan bahwa tanggal 13 Juli 2020 proses belajar mengajar akan dimulai. Dan tepatnya tanggal 10 Juli 2020 saya mengantarkan anak-anak ke Pondok.
Daftar Isi
Perjalanan Juanda ke Malang Bululawang
Banyak orang bilang jika saya nekat atau pemberani. Pasalnya saya belum pernah menginjakkan kaki di Juanda apalagi Malang. Sama sekali nggak ada gambaran nanti belok kemana, arah kemana. Saya hanya mencari tahu lewat internet, tetapi tetap saja informasinya terbatas. Bismillah saja.
Besryukur pihak pondok mengakomodir kepulangan santri dengan menyediakan mobil jemputan dari Juand ake Bululawang. Alasannya dikarenakan masih era Corona, tidak ada satupun santri ataupun wali yang akan masuk ke pondok diperbolehkan mampir ke tempat-tempat lain. Mereka harus langsung menuju pondok.
Baca Juga :
– Kuliner Malang yang Legendaris nan Lezat Wajib Dicoba
Pukul 17.00 wib saya dan kedua anak saya mednarat di Juanda. Melewati berbagai prosedur salah satunya pengisian formulir eHac yang salah, membuat saya harus keluar dari bandara mendekati angka 19.00 wib. Setelah berhenti sejenak untuk melaksanakan shalat Isya, perjalanan dimulai dan langsung masuk tol hingga di ujung tol Malang. sekitar pukul 21.30 wib kami sampai di Bululawang.
Perjalanan Malang – Juanda Bersama City Trans
Pulang ke Batam melalui Juanda sebenarnya saya bingung, kebetulan pihak pondok sedang tidak ada penjemputan di hari kepulangan saya. Akhirnya saya mencari travel yang bisa mengantar ke Juanda.
Setelah browsing d internet, saya menemukan City Trans di urutan pertama untuk kata kunci Travel Malang Juanda. Saya beranikan diri untuk memulai percakapan ke pihak City Trans, menanyakan berbagai hal yang saya inging ketahui, salah satunya ongkos.
Ternyata City Trans tidak bisa menjemput saya hingga Ponpes Annur 2 Bululawang. Titik Penjemputan adalah di Alfamidi Gadang. jarak tempuh antara Ponpes Annur 2 Bululawang ke Alfamidi Gadang sekitar 20 menit dengan arus normal. Waktu janjian penjemputan adalah jam 06.00 wib Memang terlalu pagi, tetapi hal ini untuk mengantisipasi kemacetan yang ada, terlebih perjalanan ke Juanda melalui jalan bawah (bukan tol) dan melewati kawasan industri di Sidoarjo, Terbayangkan jika pas lewat karyawannya sedang bertukar shift?
Namun pagi itu perjalanan terbilang lancar, jalanan terlihat sebi, dan waktu tenpuh hanya sekitar 3 jam saja. Pejalanannya pun pelan tapi pasti, intinya tidak ngebut.
Kesan dengan Travel Juanda Malang Juanda City Trans
Tidak ada hal yang membuat saya kecewa sejak mobil putih mulus bersama sopirnya menjemput saya di halaman Alfamidi Gadang Malang. Nah ini nih kesan saya tentang City Trans, hingga bermaksud nanti jika kembali ke Malang akan menggunakan jasa travel ini.
#1 Customer Service dan Supirnya Ramah
Dari Customer Servicenya di mana saya menanyakan berbagai hal dan belum tentu memutuskan memilih City Trans, CS nya udah ramah banget. Malam hari setelah saya memutuskan untuk menggunakan City trans, CS memberikan saya nomor kontak sopirnya. Dan sopirnya juga ramah banget, Sepanjang jalan kami ngobrol hingga tak terasa 3 jam sampai di Bandara Juanda.
#2 Tepat Waktu
City trans dan saya janji untuk bertemu di Alfamidi jam 6 pagi. Dan ya mereka menjemput saya tepat waktu.
#3 Harga Pasti (Tak ada Tambahan Apapun)
Harga yang dipatok oleh City Trans merupakan harga pasti (harga full service). Jadi tidak ada tambahan biaya apapun yang diminta ketika saya sudah sampai tujuan.
#4 Perjalanan Nyaman (Tanpa Ngebut)
Sopir menjalankan kendaraanya dengan hati-hati, dengan kecepatan yang membuat penumpang nyaman dan bisa menikmati pemandangan disekitar.
#5 Harga Terjangkau
Jika tidak sedang pandemi, tarif Juanda Malang atau sebaliknya hanya Rp 100.000,00 per kursi. Dan kemarin karena sudah berlakunya kembali PSBB maka mobil tidak bisa penuh dan harga menjadi Rp 140.000,00. maih terjangkau dengan pelayanan yang memuaskan. Kamu juga bisa menemukan pilihan tarif lainnya untuk harian atau jenis mobil yang diinginkan.
#6 Service Plus
Hari itu karena saya pagi-pagi sekali berangkat dari penginapan dan membuat saya nggak sempat untuk sarapan. Dalam perjalanan perut saya nggak enak, rasanya mau muntah. Saya meminta tolong pak sopir untuk mencarikan warung sarapan sekedar untuk mengisi perut. Dengan senang hati, Mas Tono membelokkan mobilnya di sebuah minimarket untuk membeli makanan.
Nah, jika teman-teman untuk pertamakalinya datang ke Surabaya (Juanda) dan tidak memiliki siapapun untuk menjemput, bisa segera menghubungi travel City Trans di 082223457644 atau ke website https://www.citytransmalangtravel.com untuk mengetahui lebih lanjut tentang layanan City trans. Jangan Takut ke Malang! Ada City Trans yang mengantarmu.
